Koordinator Pusat BEM Nusantara Dimas Prayoga menegaskan, pihaknya mengecam keras segala bentuk tindakan-tindakan intoleransi. Apalagi sampai melakukan teror-teror antar umat beragama.
"Kejadian pengeboman yang terjadi di Makassar itu merupakan tindakan yang menciderai nilai-nilai Pancasila," ucap Dimas kepada wartawan, Minggu (28/3).
Menurutnya, sejatinya Indonesia itu memang negara multi kultural. Dan kita sudah komitmen untuk merawat dan menjaga keberagaman tersebut.
Sebagai mahasiswa, lanjut Dimas, pihaknya harus turut menjaga nilai-nilai yang terkandung dalam dasar negara kita yaitu Pancasila.
Atas kejadian itu, BEM Nusantara menyatakan sikap tentang moderasi beragama untuk merawat keutuhan NKRI sebagai berikut:
1. BEM Nusantara akan selalu berpegang teguh dalam menjaga keutuhan NKRI
2. BEM Nusantara mengecam keras segala bentuk paham radikalisme yang mengancam keutuhan NKRI
3. BEM Nusantara mengecam keras segala bentuk tindakan yang merongrong persatuan dan kesatuan Indonesia
4. BEM Nusantara akan selalu menjunjung tinggi toleransi antar umat beragama demi terciptanya ketenteraman antar masyarakat.
5. BEM Nusantara menolak segala bentuk berita hoax yang berupaya memecah belah keutuhan bangsa.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: