Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian meminta kepada daerah untuk bisa melihat sekolah mana yang masuk dalam zona aman dan dapat menerapkan pembelajaran tatap muka.
“Pemerintah daerah juga memberikan
guidance dengan jelas, yang jelas bekerja sama dengan Dinkes, Satgas Covid-19 untuk betul-betul prokes yang benar itu diterapkan," ujarnya kepada wartawan, Selasa (30/3).
Protokol kesehatan (prokes), sambungnya, harus bisa ditanamkan dalam kesadaran peserta didik. Hal ini harus dilakukan dengan simpatik dan edukatif agar mereka bisa menyadari pentingnya prokes.
“Bukan sekadar membatasi tapi melindungi mereka agar tidak tertular dan tidak menularkan kepada orang lain," katanya.
Mantan Kapolri itu juga berharap ada evaluasi bertingkat dalam penerapan sekolah tatap muka. Dengan evaluasi, maka akan ada pertimbangan apakah pelaksanaan tatap muka akan berlanjut.
“Evaluasi dilakukan secara bertingkat di daerah tingkat 2, tingkat 1, dan secara nasional sehingga kita akan melihat apakah kebijakan ini dapat kita lakukan dan kita lanjutkan, daerah mana saja yang boleh, sehingga bisa memperluas tatap muka," tuturnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: