Begitu kata Ketua DPP PPP Achmad Baidowi menjawab pertanyaan wartawan terkait rencana Ketum PPP Suharso Monoarfa akan menyambangi Airlangga Hartarto, Selasa malam nanti (30/3).
"Pertemuan biasa saja, kalau kemarin pertemuan Pak Harso dengan Pak Airlangga, sekarang ada pertemuan lanjutan," ujar Awiek sapaan akrab Achmad Baidowi.
Meski begitu, Awiek juga tidak menampik bahwa Ketua Umumnya akan membahas konsolidasi Pemilu 2024 mendatang. Hal ini berkenaan juga dengan RUU Pemilu yang batal direvisi oleh DPR RI karena tidak masuk Prolegnas Prioritas 2021.
"Sebagai sesama Ketua Umum Partai tentu beliau berdua berkpentingan juga membahas situasi perpolitikan nasional, termasuk kemungkinan di 2024. Apalagi hari ini RUU Pemilu tidak jadi direvisi," tuturnya.
"Kalau sebelumnya Pak Airlangga ketemu Pak Harso sebelum RUU Pemilu dikeluarkan dari Prolegnas, sekarang ketemunya setelah RUU dikeluarkan dari Prolegnas, kan beda momentumnya," imbuh Wakil Ketua Baleg DPR RI.
Awiek juga menyatakan PPP terbuka untuk membangun koalisi sejak dini dengan partai-partai politik termasuk Partai Golkar.
"PPP sangat terbuka berkoalisi dengan siapapun sepanjang itu sama visinya dengan PPP," katanya.
"Apalagi hari ini tidak ada satupun parpol yang memenuhi ambang batas pencalonan presiden. Yaitu 20 persen kursi atau 25 persen suara, jadi harus berkoalisi. Maka PPP dengan sangat terbuka menjajaki komunikasi politik dengan partai manapun termasuk juga Partai Golkar," demikian Awiek.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Rencana pertemuan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta, merupakan kunjungan balasan dari pertemuan sebelumnya. 
BERITA TERKAIT: