Hal ini terlihat dalam hasil survei yang dilakukan Timur Barat Riset Center (TBRC) saat melakukan jajak pendapat masyarakat Indonesia tentang Dinamika Popularitas dan Elektabilitas Parpol & Tokoh pada atmosfir politik Indonesia, periode Maret 2021.
Dengan kondisi perpolitikan di Indonesia yang saat ini menganut multipartai, di mana merek politik bersaing untuk memperebutkan hati para konstituen, maka aspek emosional akan menjadi kunci perbedaan bagi konstituen sebagai pemilik suara.
"Aspek 'emosional' di sini adalah bagaimana merek menggugah perasaan dan emosi konstituen, bagaimana suatu merek menjadi hidup bagi masyarakat dan membentuk hubungan yang mendalam dan tahan lama (
brand relationship)," tutur Direktur Eksekutif TBRC, Johanes Romeo, dalam keterangannya yang diterima Redaksi, Kamis (1/4).
"Tingkat
awareness merupakan parameter awal untuk melihat potensi raihan elektoral partai politik, tingkat
awareness parpol, dan tingkat awareness milenial berbeda terhadap masing-masing partai," sambungnya.
Nah, dari temuan survei partai yang saat ini paling dikenal (tingkat
awareness) oleh responden merupakan partai-partai lama. Mulai dari PDI Perjuangan (95,7%), Partai Golkar (95,7%), Partai Gerindra (71,4 %).
Diikuti oleh Demokrat (70,6%), PKB (67,4%), PKS (62,8%), PAN (61,5%), PPP(60,3%), dan Nasdem (58,4%).
Sedangkan, partai yang kurang begitu dikenal oleh responden adalah Partai Berkarya (16,1 persen), PKPI (15,1 persen), dan Partai Garuda (12,2 persen).
Hal ini tampaknya berpengaruh terhadap tingkat elektabilitas Parpol saat ditanya jika pemilu digelar hari ini Parpol mana yang akan dipilih. Dari 1.816 responden memunculkan hasil PDI Perjuangan yang berada di urutan teratas (18,2%).
Disusul oleh Partai Golkar (17,8%), PKB (8,2%), Gerindra (7,9%), Nasdem (5,6%), PKS (5,1%), PSI (3,7%), Demokrat (3,4%), PAN (3,1%), PPP (2,9%), Hanura (1,4%), PBB (1,2%), Garuda (1,1%), Berkarya (0,7%), dan Tidak Memilih (19,7%).
Survei dilakukan mulai 16-26 Maret 2021, dengan jumlah responden 1.816 dari Warga Negara Indonesia yang berusia di atas 17 tahun, penentuan responden mengunakan metode
multistage random sampling hasil survei memiliki margin of error +/- 2.3% dan tingkat kepercayaan 95%.
Pengambilan data survei dilakukan dengan metode wawancara melalui saluran telepon seluler dan WhatsApp.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: