Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Adhie Massardi: Libatkan Masyarakat Penting Dalam Mencari Pemimpin Negeri

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Senin, 12 April 2021, 23:12 WIB
Adhie Massardi: Libatkan Masyarakat Penting Dalam Mencari Pemimpin Negeri
Adhie Massardi saat jadi narasumber di diskusi KedaiKopi (pojok kanan)/Repro
rmol news logo Lembaga Survei KedaiKOPI  (Kelompok Kajian dan Diskusi Opini Publik Indonesia) merilis survei terbaru calon pemimpin 2024 bertajuk "Banjir Tokoh Menuju 2024" yang digelar pada 29 Maret sampai 4 April 2021.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Banyak tokoh politik, praktisi, aktivis, ekonom hingga tokoh non parpol meramaikan bursa calon presiden untuk Pemilu 2024. Artinya, Indonesia tidak kekurangan stok pemimpin negara.

Menanggapi hal itu, inisiator Koalisi Aksi Menyelematkan Indonesia (KAMI) Adhie Massardi menekankan pentingnya pelibatan masyarakat di dalam pencarian pemimpin untuk negeri.

Terlebih, kata dia, peraturan yang ada hanya memperbolehkan maju sebagai Capres hanya melalui partai politik semata.

“Parpol harus melibatkan masyarakat dan melihat permasalahan yang ada di dalam masyarakat dalam menentukan calon yang akan dinaikan,” kata Adhie Massardi saat menjadi narasumber dalam rilis Lembaga Survei KedaiKOPI bertajuk "Banjir Tokoh Menuju 2024" pada Senin (12/4).

Direktur Lembaga Survei KedaiKOPI, Kunto Adi Wibowo sebelumnya mengatakan, hasil survei KedaiKOPI mencatat setidaknya lebih dari 50 nama calon pemimpin yang layak meneruskan tongkat estafet kepresidenan Indonesia setelah era Presiden Joko Widodo berakhir di 2024 nanti.

Menurut dia, banyaknya nama yang muncul di dalam survei merupakan cerminan dari masyarakat bahwa Indonesia tidak pernah kekurangan stok pemimpin.

"Hal ini merupakan hal yang positif untuk masyarakat karena semakin banyak pilihan maka semakin banyak gagasan dan ide positif yang ditawarkan kepada masyarakat," kata Kunto.

Survei mencoba mengulik nama tokoh non-parpol, mantan Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti melenggang jauh dari yang lain (30,9 persen), diikuti oleh Mantan Panglima TNI, Gatot Nurmantyo (14,1 persen), Mantan Ketua KPK, Abraham Samad (14,0 persen), serta Sekjen PMI, Sudirman Said (8,0 persen)

Analis Komunikasi Politik, Hendri Satrio menambahkan, untuk tokoh parpol, nama Ketua Umum Golkar yang juga Menko Perekonomian, Airlangga Hartarto mendapatkan nilai tertinggi dengan nilai 17,6 persen. Sedangkan tokoh partai di luar pemerintahan terdapat nama Presiden PKS, Ahmad Syaikhu dengan nilali 8,3 persen.

“Jika berbicara mengenai parpol, kita juga tidak boleh melupakan kepala daerah yang berasal dari Indonesia Timur yang selama ini terlupakan oleh publik padahal memiliki potensi besar seperti Gubernur Nusa Tenggara Barat, Zulkieflimansyah contohnya,” kata Hendri Satrio.

Selanjutnya, untuk nama tokoh oposisi, kembali nama Gatot Nurmantyo mencuat, kali ini bersama dengan Rocky Gerung di posisi teratas di angka yang sama (13,7 persen), dan disusul Mantan Menko Maritim, Rizal Ramli (12,6 persen), Ahli Hukum, Refly Harun (12,4 persen), Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera (11,6 persen), dan Mantan Ketua PP Muhammadiyah, Din Syamsudin (7,9 persen).

Survei KedaiKOPI terkait calon pemimpin 2024 diselenggarakan pada tanggal 29 Maret-4 April 2021 dengan menggunakan telepon (telesurvei) kepada 1260 responden yang berada di 34 provinsi.

Responden survei berasal dari panel survei Lembaga Survei KedaiKOPI dari Maret 2018-Maret 2021 yang berjumlah 8538  orang. Dengan demikian, tingkat respons (response rate) telesurvei adalah sebesar 14,76 persen. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA