Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Saleh Daulay: Sebetulnya Banyak Peminat, Tetapi Dibatasi Karena Uji Klinis Fase Dua Vaksin Nusantara

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Rabu, 14 April 2021, 18:47 WIB
Saleh Daulay: Sebetulnya Banyak Peminat, Tetapi Dibatasi Karena Uji Klinis Fase Dua Vaksin Nusantara
Anggota Komisi IX DPR Saleh Partaonan Daulay/Net
rmol news logo Sejumlah anggota DPR RI datang ke RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, untuk dilakukan pengambilan darah guna vaksinasi Covid-19 menggunakan Vaksin Nusantara, Rabu (14/4).

Hal tersebut diungkapkan anggota Komisi IX DPR Saleh Partaonan Daulay, yang juga ambil bagian pada kegiatan tersebut.

"Tadi pagi, saya bersama puluhan teman lainnya mendatangi RSPAD. Tujuannya adalah untuk mengikuti prosesi vaksinasi dengan menggunakan Vaksin Nusantara,” kata Saleh kepada wartawan.

Ketua Fraksi PAN ini mengatakan, sebetulnya banyak masyarakat yang minat terhadap Vaksin Nusantara. Namun hal tersebut harus dibatasi lantaran vaksin nusantara ini masih dilakukan uji klinis tahap II.

"Minat terhadap vaksin nusantara ini ternyata sangat tinggi. Terbukti dengan antrian panjang yang ada. Kata pihak RSPAD, banyak yang mau divaksin. Tetapi mereka batasi. Mereka masih fokus pada studi dan penelitian yang dilaksanakan,” ucapnya.

Saleh mengaku mau divaksin menggunakan Vaksin Nusantara lantaran telah berdiskusi dengan para penelitinya secara langsung terkait kinerja vaksin di dalam tubuh.

“Saya sudah berdiskusi dengan para penelitinya. Baik peneliti asal Indonesia, maupun peneliti asal AS. Saya mendapatkan penjelasan utuh terkait Vaksin Nusantara ini. Dan saya percaya bahwa vaksinasi ini sangat baik dan efektif dalam rangka meningkatkan imunitas,” katanya.

Selain itu, Saleh juga telah berbicara dengan orang-orang yang pernah divaksin dengan menggunakan Vaksin Nusantara yang mengaku tidak merasakan efek samping.

"Sementara, efektivitasnya sangat baik. Setelah divaksin, mereka mengukur tingkat imunitas mereka. Terbukti, tingkat imunitas mereka naik cukup tinggi. Mereka lalu merekomendasikan vaksin ini kepada orang lain, termasuk kepada saya,” tandasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA