PPP Tidak Menyangkal Silaturahmi Ke PKS Untuk Persiapan 2024

LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>

LAPORAN: RAIZA ANDINI

Jumat, 16 April 2021, 16:29 WIB

PPP Tidak Menyangkal Silaturahmi Ke PKS Untuk Persiapan 2024

Presiden PKS Ahmad Syaikhu dan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa/Net

Plesiran DPP PPP ke markas PKS beberapa waktu lalu memang dilakukan untuk konsolidasi partai politik dalam mempersiapkan tokoh yang pas untuk 2024 mendatang.

BERITA TERKAIT:

Begitu tegas Sekretaris Jenderal DPP PPP Arwani Thomafi yang tidak menyangkal anggapan publik mengenai pertemuan kedua elite partai Islam tersebut.

"Apakah silaturahim politik untuk mengusung tokoh dalam Pemilu 2024? Kami tak akan menyangkal sedang menyiapkan Pemilu 2024 dari jauh-jauh hari, sejak sangat dini,â€ kata Arwani kepada wartawan, Jumat (16/4).

Pemilu 2024 memang masih jauh, namun silaturahmi politik perlu diperlukan untuk membangun persahabatan. Silaturahmi PPP, yang juga dilakukan ke partai Golkar, bertujuan untuk menyatukan visi dalam merawat Indonesia.

"Tetapi kami tetap berpegang pada prinsip bahwa kita tak boleh shalat Subuh di waktu Isya,â€ tegasnya.

Lebih lanjut, Arwani justru mengajak partai politik lainnya untuk melakukan silaturahmi politik seperti PPP. Terlebih saat ini umat Islam tengah menjalani ibadah di bulan suci Ramadhan, waktu yang tepat untuk bersilaturahmi.

"Silaturahmi untuk membangun persahabatan politik yang diinisiasi PPP ini tentu jauh dari kontraproduktif. Sehingga kami juga mengajak semua pihak untuk terus menjalin silaturahmi, terutama di bulan Ramadan yang penuh berkah ini,â€ tandasnya.