Demikian pendapat Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah saat berbincang dengan
Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (21/4).
Kata Dedi, di tengah menguatnya isu reshuffle lawatan Nadiem sarat muatan politik.
"Selain juga layak dikritik karena pejabat negara menemui pimpinan Parpol yang potensi pengaruhi profesionalisme pejabat publik," demikian kata Dedi.
Lebih lanjut, Dedi menjelaskan secara struktur Nadiem tidak memiliki keterkaitan dengan Megawati.
Tindakan politik Nadiem menurut Dedi akan bermakna dua hal.
Analisa Dedi, pertama untuk meminta dukungan pada Megawati atas jabatannya sebagai Mendikbud.
"Kedua, Nadiem menghibahkan dirinya pada Megawati, sehingga ia siap menjalankan perintah Parpol terkait kepentingannya di kabinet," demikian kata Dedi.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: