Publik beranggapan adanya 21 juta data ganda imbas dari pejabat sebelumnya yang diduga melakukan penyelewengan.
Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni mengapresiasi langkah Risma tersebut.
"Saya menyambut baik niat Ibu Mensos melakukan pelaporan ini," ucap Sahroni kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Senin (3/5).
Menurut politisi Partai Nasdem itu, data ganda rentan terhadap potensi korupsi dalam urusan bansos.
"Memang jelas ada potensi korupsi yang besar dalam urusan bansos ini dan salah satu 'mole adalah di sektor database," katanya.
Sahroni berharap KPK dapat mengawasi sistem database Kemensos, sehingga terhindar dari potensi adanya penyelewengan dana.
"Saya harap KPK bisa ikut masuk mengawasi langsung ke dalam sistemnya, bukan hanya saat penyaluran atau saat dilaporkan ada penyelewengan," tandasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: