Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Punya Segambreng Pengalaman Dan Loyalis, Amien Rais Mampu Tarik Kader PAN

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-satryo-1'>AHMAD SATRYO</a>
LAPORAN: AHMAD SATRYO
  • Jumat, 07 Mei 2021, 23:50 WIB
Punya <i>Segambreng</i> Pengalaman Dan Loyalis, Amien Rais Mampu Tarik Kader PAN
Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago/Net
rmol news logo Partai Ummat yang didirikan dan telah resmi dideklarasikan tokoh Reformasi, Amien Rais, mengundang perhatian banyak pihak.

Tidak terkecuali Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting, Pangi Syarwi Chaniago, yang ikut berpendapat mengenai kehadiran partai politik (parpol) baru besutan Amien Rais tersebut.

Pangi menuturkan, Partai Ummat sangat jelas bertolak belakang dengan Partai Amanat Nasional (PAN) yang juga didirikan Amien Rais setalah Reformasi 1998 silam.

"Partai baru ini segmentasinya sangat jelas, bahasa sederhana saya segmen kolom kecil, untuk mewakili kepentingan kelompok muslim," ujar Pangi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (7/5).

"Dan jargon-jargon politiknya sangat eksklusif, menyasar basis pemilih muslim yang mazhab politiknya berseberangan dengan pemerintah (anti tesis)," sambungnya.

Upaya Amien Rais mendirikan Partai Ummat juga diapresiasi Pangi. Sebabnya, dia memandang mantan Ketua MPR itu sudah berumur cukup sepuh, tetapi tidak kehilangan energi dan semangat besar untuk mengubah dinamika politik yang ada sekarang ini.

"Selain itu sebagai politisi senior beliau sudah pasti membuat perhitungan matang dan evaluasi atas perjalanan politiknya selama ini, pembentukan partai ummat walaupun secara eksplisit mempersempit ruang gerak partai baru ini namun pemilih di segmen ini masih sangat besar yang belum tergarap dan terwakili secara politik," ungkapnya.

Meski begitu, Pangi mengaku masih memiliki sejumlah pertanyaan mengenai kehadiran Partai Ummat. Misalnya, apa diferensiasi Partai Ummat dengan partai Islam lainnya?

"Apakah partai terbuka atau tertutup, apakah partai berbasis figur atau massa, partai berbasis ideologi, apakah partai IT, atau partai kader?" tuturnya.

Namun, Pangi mempercayai bahwa kehadiran Partai Ummat dengan Amien Rais dalam dunia politik menjelang 2024 akan menjadi pesaing baru untuk sejumlah parpol yang memiliki dasar ideologi dan basis massa yang sama, yaitu umat Islam.

"Ini artinya, secara tidak langsung partai-partai yang punya segmentasi dan basis pemilih yang sama akan mendapat kompetitor baru terutama bekas partainya lamanya," ucapnya.

"Loyalis Amien Rais, yang menganggap Amin Rais adalah guru politiknya akan merapat ke partai Ummat meski saat ini sebagian masih bertahan di PAN dengan alasan pragmatis maupun transaksional mengamankan posisi dan kepentingan jabatan politik," demikian Pangi Syarwi Chaniago. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA