"Kita akan raker dengan Menteri Agama tanggal 31 Mei, hari Senin pekan depan," ujar Ketua Komisi VIII DPR RI, Yandri Susanto, di Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta (Senin, 24/5).
Yandri mengatakan, saat ini yang bisa dipastikan adalah kuota jemaah haji untuk Indonesia pada pelaksaan tahun ini sebanyak 60 ribu jamaah. Walaupun, belum bisa dipastikan apakah seluruh kuota itu dapat diberangkatkan atau tidak.
"Kita sudah tahu 60 ribu calon jemaah haji akan diberikan kesempatan untuk menunaikan ibadah haji tahun ini oleh pemerintah Saudi," jelasnya.
"Pertanyaannya, apakah Indonesia dapat undangan enggak? Apakah calon jemaah haji kita berkesempatan berangkat atau enggak? Ini yang belum," imbuhnya.
Legislator PAN itu menambahkan, selain soal undangan yang belum ada kepastian. Indonesia juga terhambat oleh syarat penggunaan vaksin Covid-19 bagi jemaah haji.
"Termasuk vaksinnya, vaksin kita kan pakai Sinovac, sementara Saudi tidak mengakui Sinovac," pungkas Yandri menambahkan.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: