Sejak menjabat sebagai gubernur, Anies selalu menjadi target fitnah dan
hoax yang dilancarkan kelompok
buzzer bayaran. Namun ternyata, serangan sporadis
buzzer tersebut tak membuat nama Anies tercoreng.
"Bertahun-tahun Anies dihajar buzzerRp mereka gagal total, ribuan akun organik melawan berbagai
hoax yang mereka sebarkan," kata aktivis sosial Geisz Chalifah diberitakan
Kantor Berita RMOLJakarta, Kamis (27/5).
Komisaris PT Taman Impian Jaya Ancol itu menegaskan, kata-kata yang dituliskan
buzzer selalu penuh dengan kebohongan. Namun bukannya tenggelam, Anies justru makin mendapat perhatian masyarakat.
Oleh karenanya, Geisz justru mengucapkan terima kasih kepada kelompok
buzzer. Sebab berkat fitnah yang dilancarkan tersebut, justru membuat popularitas Anies semakin melejit.
Hal itu dapat dilihat dari hasil survei berbagai lembaga survei yang menempatkan Anies pada posisi puncak tokoh potensial Capres 2024.
"Terima kasih atas kerja samanya selama ini. Berkat kalian, maka popularitas Anies mencapai di 98 persen," tandas Geisz.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: