Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Hadiri Muswil VIII, Ini Harapan Gubernur Sumut Terhadap Kader PPP

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Minggu, 30 Mei 2021, 00:24 WIB
Hadiri Muswil VIII, Ini Harapan Gubernur Sumut Terhadap Kader PPP
Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, saat menghadiri Muswil PPP Sumatera Utara/RMOLSumut
rmol news logo Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi mengharapkan anggota Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sumut dapat membesarkan partai sesuai tujuan ulama terdahulu (pendiri partai) untuk mempersatukan umat Islam dalam wadah partai ini.  

Demikian disampaikan Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi dalam sambutannya pada Musyawarah Wilayah (Muswil) VIII PPP Sumut dengan Tema 'Jalan Pulang Menuju Kabah' yang berlangsung di Ballroom Hotel Grand Mercure Jalan Sutomo Nomor 1 Medan, Jumat (28/5).

"Siapapun ketua nantinya yang memimpin PPP Sumut, tetap besarkan partai ini sesuai tujuan ulama terdahulu untuk mempersatukan umat Islam dalam wadah partai ini," ucap Edy Rahmayadi, dikutip Kantor Berita RMOLSumut.

Edy Rahmayadi mengatakan, anggota PPP harus bangga menjadi pejuang dalam barisan partai berlambang Kabah tersebut. Meski terdapat perubahan lambang sebelumnya, namun PPP dapat kembali pada marwahnya.

"Mohon maaf saya tak pandai dalam berpartai dan berpolitik, karena basic saya adalah militer. Namun kalau saya diharuskan memilih partai, saya lebih cenderung memilih PPP karena merupakan warisan ulama," ungkap Edy, yang disambut tepuk tangan meriah pada hadirin.

Sementara itu, Wakil Ketua Umum DPP PPP, Arsul Sani, yang membuka Muswil VIII PPP Sumut tersebut dalam arahannya meminta seluruh kader dalam berpolitik untuk mengutamakan tabayyun (mencari kejelasan). Terutama dalam setiap isu dan perselisihan yang terjadi di tubuh partai.

"Ini dilakukan untuk tetap mempererat silaturahmi dan menghindari fitnah yang terjadi, agar setiap permasalahan dapat diselesaikan," ucap Arsul.

Selain itu, Arsul Sani juga mengingatkan para kader partai dalam Muswil ini agar kembali bermuhasabah (evaluasi) untuk membesarkan partai.

"Garis PPP adalah siapa pun yang memenuhi syarat ADRT maka boleh dicalonkan dan mencalonkan diri. Kita harus memegang prinsip partai," jelasnya.

Ketua DPW PPP Sumut Yulizar Parlagutan Lubis mengapresiasi Gubernur Sumut yang kerap hadir dalam kegiatan partai. Meski dalam pemilihan gubernur dan wakil gubernur dua tahun lalu, PPP tidak mengusung pasangan Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah.

"Terima kasih Pak Edy, saya bangga dengan Bapak. Kami tidak dukung Bapak, tapi dalam setiap undangan dan kegiatan kita Bapak selalu hadir," katanya.

Mengenai Muswil, Yulizar meminta pada seluruh anggota PPP Sumut untuk tidak menggunakan fitnah dalam berpolitik. Hal ini menurutnya agar partai berlambang Kabah warisan ulama ini tetap terjaga secara Islami.

"Ukhuwah Islamiyah dan persatuan diharapkan tetap terjaga oleh seluruh anggota," pintanya.

Hadir dalam Muswil tersebut, Wakil Ketua Umum DPP PPP Arsul Sani, Ketua DPW PPP Sumut Yulizar Parlagutan Lubis, Sekretaris DPW PPP Sumut Jafar Harahap, serta para Ketua DPC se-Sumut. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA