Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Airlangga: Digitalisasi Bisa Jadi Lompatan Untuk Membumikan Pancasila

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/yelas-kaparino-1'>YELAS KAPARINO</a>
LAPORAN: YELAS KAPARINO
  • Selasa, 01 Juni 2021, 16:25 WIB
Airlangga: Digitalisasi Bisa Jadi Lompatan Untuk Membumikan Pancasila
Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto./Dok
rmol news logo Dalam mengaktualisasikan nilai-nilai Pancasila tidak bisa hanya sekedar beretorika. Harus ada implementasi dan aktualisasi nyata agar nilai-nilai Pancasila benar-benar membumi di nusantara.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Pesan itu disampaikan  Ketua Umum DPP Partai Golkar Airlangga Hartarto memperingati hari lahir Pancasila.  Kader Golkar diminta selalu hadir di tengah masyarakat untuk menunjukkan nilai Pancasila melalui perilaku.

“Kader Golkar harus bisa menjadi role model perwujudan Pancasila dalam setiap sendi kehidupan berbangsa dan bernegara,” ujar Airlangga dalam keterangan yang diterima redaksi, Selasa (1/6).

Airlangga menegaskan, lima dasar yang dirumuskan dalam Pancasila oleh pendiri bangsa merupakan paket lengkap yang dibutuhkan Bangsa Indonesia. Bukan sekadar slogan-slogan, tetapi lima dasar itu seharusnya melekat pada diri setiap masyarakat Indonesia.

Lebih jauh Airlangga menegaskan, semangat gotong-royong yang selama ini diperankan kader Golkar untuk membangun bangsa, merupakan salah satu perwujudan nilai-nilai Pancasila. Golkar memastikan semangat menghargai perbedaan suku, ras, agama dan golongan selalu hadir menjadi semangat berpolitik demi kesejahteraan masyarakat.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian itu menambahkan, memasuki era revolusi industri generasi keempat atau Industri 4.0 menjadi tantangan sekaligus peluang bagi Indonesia untuk semakin membumikan Pancasila.

Teknologi informasi menjadi salah satu kunci utama dalam Industri 4.0. Penguasaan terhadap teknologi menjadi syarat bangsa Indonesia bisa berdaya saing di era Industri 4.0.  Di sisi lain, penguasaan teknologi berbasis digital juga bisa menjadi lompatan besar untuk membumikan Pancasila.

“Saat ini ada peluang besar di depan mata untuk membumikan nilai-nilai Pancasila. Sudah bukan eranya hanya retorika, tetapi harus ada implementasi, aktualisasi dari nilai-nilai itu,” tegasnya.

Terlebih, Bangsa Indonesia saat ini masih menghadapi pandemi Covid-19. Lima konsep yang telah dibacakan Bung Karno saat sidang BPUPKI pada 1 Juni 1945 bisa sekaligus diaktualisasikan menghadapi gelombang pandemi Covid-19.
"Bahwa pemerintah menyejahterakan rakyat, masyarakat yang mendukung pemerintah, dan saling bantu dengan negara sahabat, merupakan perwujudan Pancasila,” tegas Airlangga.

Airlangga mengatakan, ancaman pandemi butuh kerja keras semua pihak. Butuh saling dukung antarpihak, bukan sebaliknya saling curiga dan saling menjatuhkan. Jika bisa mengaktualisasikan Pancasila bersama-sama, Indonesia bakal lekas keluar dari terjangan badai Covid-19. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA