Ketua DPP Partai Nasdem, Willy Aditya mengatakan, saat ini tahapan yang baru dilalui untuk konvensi baru menyiapkan badan pekerja.
"Sekarang masih dibentuk badan pekerja untuk mematangkan dan komunikasi politik, untuk membangun koalisi kecukupan kursi itu," ucap Willy kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (11/6).
Wakil Ketua Fraksi Partai Nasdem DPR itu menambahkan, pihaknya belum bisa memberikan bocoran partai politik mana saja yang tertarik untuk mengikuti konvensi menentukan capres.
"Nanti kita akan launchinglah ya teknisnya seperti apa, baik penyelenggaraaan rekrutmen dan penentuan kandidat yang akan dipilih itu akan kita launching ke publik. Setelah syaratnya terpenuhi, syaratnya 20 persen
presidential threshold itulah," katanya.
Saat ini, lanjut Willy, tim badan pekerja konvensi Nasdem tengah melakukan penjajakan kepada sejumlah partai politik, dan belum dapat dibocorkan siapa saja yang akan dilirik Nasdem.
"Kami masih komunikasi. Kami kan lagi bangun kespahaman secara intensif ini, belum bisa kami buka sekarang. Jangan nanti enggak enak, kami komunikasi intensiflah ke beberapa partai," imbuhnya.
Disinggung mengenai kemesraan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil yang dikabarkan akan menjadi kandidat capres 2024, Willy menjawabnya diplomatis.
"Nanti calon presidennya akan ditentukan di dalam konvensi, ngapain konvensi kalau sudah ada pemenang buang-buang uang saja kita," ucap Willy.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: