Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Dukung Target Vaksinasi 1 Juta Per Hari, Jaman Minta Jokowi Beri Reward And Punishment

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widian-vebriyanto-1'>WIDIAN VEBRIYANTO</a>
LAPORAN: WIDIAN VEBRIYANTO
  • Rabu, 16 Juni 2021, 11:15 WIB
Dukung Target Vaksinasi 1 Juta Per Hari, Jaman Minta Jokowi Beri <i>Reward And Punishment</i>
Ilustrasi petugas sedang menyiapkan suntikan vaksin/Net
rmol news logo Target Presiden Joko Widodo untuk menggenjot vaksinasi hingga 1 juta suntikan per hari mulai bulan depan mendapat dukungan dari Jaringan Kemandirian Nasional (Jaman).

Ketua Umum DPP Jaman, Iwan Dwi Laksono menilai bahwa target vaksinasi yang disampaikan Presiden Joko Widodo itu merupakan bagian dari jihad membela negara agar menang melawan pandemi.

Atas alasan itu, Iwan mengintruksikan kepada seluruh pengurus dan anggota Jaman se-Indonesia untuk terlibat aktif mensosialisasikan dan mengajak masyarakat untuk segera ikut vaksinasi. Termasuk tetap menjalankan protokol kesehatan dan 5 M, mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Iwan menekankan bahwa tidak ada yang mampu memprediksi kapan pandemi Covid-19  berakhir. Untuk itu, gotong rotong perlu digalakkan karena Pemerintahan Presiden Jokowi sudah sangat serius dengan menggratiskan vaksin kepada rakyat.

“Program vaksinasi merupakan salah satu harapan kita bisa terbebas dari pandemi Covid-19, selain dengan ketat kita menjalankan protokol kesehatan,” tegasnya kepada redaksi, Rabu (16/6).

Lebih lanjut, Iwan meminta pemerintah memberikan reward yang jelas terhadap warga negara yang telah melakukan vaksin. Misalnya, bebas melakukan aktivitas di fasilitas umum, kendaraan umum, dan layanan kesehatan, jika mereka membutuhkan tanpa harus disertai test antigen dan swab atau bentuk penghargaan lainnya.

“Serta memberikan punishment yang tegas bagi tokoh masyarakat dan aparatur pemerintah yang mengkampanyekan anti vaksin secara terbuka,” tegasnya.

“Vaksinasi merupakan upaya menghambat penyebaran virus yang nantinya mencapai herd immunity pada masyarakat. Kita terus berkejaran dengan waktu, semakin cepat semain baik agar kehidupan ini kembali normal,” demikian Iwan. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA