Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Nasdem Pastikan Pecat Kadernya Jika Terbukti Pasok Senjata Untuk KKB Papua

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Jumat, 18 Juni 2021, 19:18 WIB
Nasdem Pastikan Pecat Kadernya Jika Terbukti Pasok Senjata Untuk KKB Papua
Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, Ahmad Ali/Net
rmol news logo Partai Nasdem memastikan akan memecat kadernya jika terbukti menjadi pemasok senjata untuk kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua.

Pesan tersebut ditegaskan Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, Ahmad Ali menanggapi kabar yang menyebut Ketua DPRD Tolikara, Sonny Wanimbo diduga menjadi salah satu pemasok senjata KKB Papua.

"Saya mendengar berita itu pun kaget, ya begitu dengar berita itu muncul," ujar Ahmad Ali saat dihubungi, Jumat (18/6).

Anggota Komisi III DPR RI ini menyampaikan, partainya mendukung langkah-langkah Polri untuk mengungkap kasus tersebut dengan melakukan penyelidikan secara terbuka.

Jika nantinya kader Nasdem tersebut ditetapkan sebagai tersangka dan terbukti memasok sejata ke KKB, maka partai pimpinan Surya Paloh ini akan melakukan langkah tegas kepada kader yang dimaksud.

"Bagi Nasdem, ketika polisi melakukan proses penyidikan dan menemukan barang bukti dan yang bersangkutan sebagai tersangka, saya pastikan Nasdem akan melakukan pemecatan," tegasnya.

Satgas Nemangkawi sebelumnya menangkap Ratius Murib alias Neson Murib diduga memasok senjata untuk teroris KKB Papua.

Neson diduga mendapat uang sebesar Rp 370 juta dari Ketua DPRD Kabupaten Tolikara yang juga kader Nasdem, Sonny Arson Wanimbo untuk transaksi jual-beli senjata api beserta amunisi.

"Neson Murib membawa uang cash pecahan Rp 100 ribu sebanyak Rp 370 juta untuk bertemu Dewan Wenda, yang mana bersedia membantu Neson Murib membeli senjata dan amunisi di Kabupaten Timika," ujar Kasatgas Humas Nemangkawi, Kombes M Iqbal Alqudusy.

"Uang tersebut diberikan oleh anggota Ketua Dewan I Kabupaten Tolikara (Ketua DPRD Tolikara) atas nama Sonny Wanimbo," sambungnya.

Iqbal menduga, uang Rp 370 juta itu diberikan Sonny kepada Neson pada pertengahan April 2021 di Hotel Meta Star Waena di malam hari. Sonny sendiri diketahui merupakan teman kuliah Neson saat masih berkuliah di Universitas Warmadewa, Bali.

Selain itu, Iqbal menyebut sejumlah bukti transfer ditemukan dalam penangkapan Neson. Iqbal membeberkan semua yang terlibat akan dipanggil untuk dimintai klarifikasi, termasuk Sonny. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA