Ketua Komisi VI DPR RI Faisol Riza bahkan mendesak pemerintah untuk menindaklanjuti pernyataan Ketua BPK tersebut dengan tidak melakukan utang luar negeri lagi.
"Ya, kekhawatiran BPK saya kira patut dipertimbangkan oleh pemerintah mengingat utang yang sudah tinggi dan kemampuan kita untuk membayar utang mungkin tidak sekuat masa sebelumnya,†ucap Faisol kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (23/6).
Politisi PKB ini menyampaikan pendapatan negara saat ini terseok-seok akibat hantaman pandemi Covid-19. Sehingga pemerintah perlu mempertimbangkan secara matang apakah harus terus menumpuk utang luar negeri lagi, mengingat program pemulihan ekonomi nasional belum berjalan dengan baik.
Apalagi sumber pendapatan negara sekarang sedang seret, sehingga patut dipertimbangkan betul apakah Indonesia akan menambah utang atau mencoba mencari skema pembiayaan lain.
“Bisakah mencari sumber-sumber yang berbeda dan tidak mengganggu kemampuan negara untuk membayar utang,†tandasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: