Ketua DPD RI, LaNyalla Mahmud Mattalitti bahkan meminta kepada panitia untuk tidak memaksakan diri menggelar munas beragenda pemilihan ketua umum Kadin baru.
“Saya enggak tahu, SC/OC (panitia) itu sudah dapat izin belum dari Kapolri? Kalau memang dia tidak dapat izin harusnya bertanya kepada ketua umum Kadin, jangan dipaksakan,†tegas LaNyalla dalam jumpa pers Forum Kadin Prihatin Covid yang diselenggarakan secara virtual, Minggu (27/6).
LaNyalla pun memahami adanya sejumlah pihak yang tak menghendaki munas ke-VIII di Kendari tersebut lantaran tingginya kasus Covid-19. Bila demikian, maka LaNyalla menyarankan agar para anggota Kadin tersebut tidak perlu hadir.
“Sebetulnya kalau kita mau boikot, enggak usah ada yang datang saja semua SC/OC enggak usah datang semua ke sana. Boikot saja semua sekalian, jangan ada yang datang,†katanya.
“Minta agar ini bisa ditunda kembali,†imbuhnya.
Di sisi lain, pihaknya sudah berbicara dengan Gubernur Sulawesi Tenggara, Ali Mazi untuk mengetahui perihal izin Munas di Kendari tersebut. Dari hasil komunikasinya, Pemprov Sultra mengaku tak bisa berbuat apa-apa lantaran ada protokoler dari istana yang sudah melakukan sterilisasi.
“Jadi kita pakai hati nuranilah. Kita harus berbuat, berjuang sampai titik darah penghabisan. Jadi jangan patah semangat,†tandasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: