"Vaksin dosis kedua akan datang bulan Agustus. Sekarang masih kosong, dari pusat baru datang bulan Agustus," ucap Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Rabu (21/7).
Emil mengatakan, jatah vaksin yang ada di Jabar hanya tersisa 26 persen dan akan dipergunakan untuk vaksin dosis pertama.
"Yang 26 persen tidak untuk dosis kedua tapi untuk memperluas wilayah vaksin, saya instruksikan di sekolah dan vaksin keliling untuk meningkatkan persentase," katanya seperti diberitakan
Kantor Berita RMOLJabar.
Berdasarkan angka jumlah vaksinasi harian, Jabar diklaim lebih tinggi ketimbang provinsi lain. Namun, karena jumlah penduduk di wilayahnya sangat besar, maka targetnya pun sama besar.
"Dari 9 juta vaksin yang dijatahkan pemerintah, Jawa Barat 74 persen sudah selesai. Memang masih perlu kerja keras, tapi karna jatah dari pusatnya segitu yah kita mampu menghabiskan sekian," tutup Ridwan Kamil.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: