Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

4 Ancaman Nyata Bagi Anak-anak Indonesia

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Minggu, 25 Juli 2021, 04:33 WIB
4 Ancaman Nyata Bagi Anak-anak Indonesia
Peringatan HAN 2021 Kabupaten Majalengka/RMOLJabar
rmol news logo Anggota DPR RI Komisi VIII Maman Imanulhaq menyoroti empat hal yang menjadi ancaman nyata bagi keberlangsungan hidup anak-anak Indonesia.

Pertama kejahatan Pornografi. Kedua perceraian muda, ketiga Cyber, dan keempat perundungan atau Bullying.

"Hal-hal yang harus diperhatikan bagi anak-anak untuk saat ini adanya kejahatan pornografi yang secara massif lewat konten-konten yang vulgar dan bisa diakses secara bebas," ujar Maman Imanulhaq saat mengisi peringatan Hari Anak Nasional tingkat Kabupaten Majalengka secara virtual, Sabtu (24/7).

Tak hanya itu, hal yang menjadi tugas besar Pemerintah saat ini ialah bagaimana caranya mampu menekan angka perceraian muda sampai pada kasus kejahatan teknologi serta bullying yang sering menimpa anak anak.

"Kasus perceraian muda kini selama menjadi tren di tengah masyarakat, hal itu dikarenakan masih banyak PR pemerintah yang belum menyentuh masyarakat bawah terutama kaum Millenials," tegasnya, dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

"Tak kalah penting lagi soal kejahatan teknologi dan perundungan atau bullying yang masih menghantui anak anak Indonesia saat ini," ucap kang Maman, begitu sapaannya.

Politikus PKB yang juga sebagai pengasuh Ponpes Al-Mizan itupun menambahkan bahwa dirinya merasa harus ada relawan-relawan yang siap untuk menjaga anak-anak menuju generasi emas yang dicanangkan oleh pemerintah.

"Dengan disadari adanya militansi yang terus bergerak menuju kebaikan. Kedua sinergi dengan lembaga lain yang berhubungan dengan dunia anak dan yang ketiga arus adanya edukasi kepada anak agar bisa memilah-milah mana yang baik dan yang benar," tambahnya.

Sementara itu, Ketua Perlindungan Anak Majalengka Aris Prayuda mengatakan acara puncak ini bukan hanya seremonial saja, akan tetapi tetap pada tugasnya yaitu menjauhkan anak-anak dari pelecahan seksual dan kecanduan HP atau maen game online

“Walaupun diadakan secara sederhana akan tetapi tugas kami tetap menjaga anak-anak pada dunianya anak-anak dan menjauhkan kebiasaan anak main game online," ungkap Aris Prayuda.

Acara puncak Hari Anak Tingkat Kabupaten Majalengka yang dibuka oleh staf khusus Bupati serta kepala dinas Keluarga Berencana dan Perlindungan Perempuan dan Anak MAjalengka dan Kak Seto, serta dihadiri oleh para penggerak anak di Majalengka. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA