"Kritik seperti ini sah-sah saja di alam demokrasi, sepanjang itu bukan fitnah atau hoax," kata Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Rabu pagi (4/8).
Menurut Kamhar, banyak jejak digital yang bisa digunakan untuk menguji dan memverifikasi hal-hal yang dijadikan dasar argumentasi atas kritik yang disampaikan Partai Prima tersebut. Apakah kritikan itu berdasarkan atau sebuah fakta yang memang relevan.
"Jejak digital menjadi penting, karenanya selaku pejabat publik wajib cek and ricek dalam menyampaikan informasi, tak asalan," tuturnya.
Atas dasar itu, politikus Partai Demokrat ini berharap pemerintah tidak perlu "tipis kuping" dalam menanggapi kritikan masyarakat, termasuk dalam hal ini kritik dari Partai PRIMA.
“Karena pada hakikatnya kritik yang disampaikan sebagai pengingat agar apa dijanjikan bisa ditunaikan dan dilunasi," harapnya.
Lagipula, jika menelusuri jejak digital terkait janji-janji pemerintah baik yang disampaikan dalam forum resmi kenegaraan maupun forum sosial politik, akan banyak ditemukan janji-janji yang hanya tinggal janji atau angin surga.
"Jadi tak hanya Pak LBP, masih terekam dan tersimpan kuat dalam memori publik," tegasnya.
Dia lantas mengurai sejumlah janji yang masih terngiang di kepala masyarakat. Seperti janji pertumbuhan ekonomi yang meroket, menghentikan utang luar negeri, membeli kembali indosat, teknologi drone, tol laut, penguatan KPK, Jakarta bebas banjir jika telah menjadi Presiden, kabinet ramping, termasuk pengendalian Covid-19 dalam waktu cepat dan sebagainya yang dijanjikan Presiden Jokowi pun hanya sekedar janji.
"Malah yang terjadi cenderung berkebalikan dengan yang dijanjikan," pungkasnya.
Setelah beberapa waktu lalu Presiden Jokowi digelari "The King of Lips Service" oleh BEM Universitas Indonesia, kini giliran Menko Maritim dan Investasi (Marvest) Luhut Binsar Pandjaitan diberi jukukan sebagai "The King of Angin Sorga" oleh Partai Prima (Partai Rakyat Adil Makmur).
"Kami dapat menyebut setidaknya terdapat 13 angin sorga dari Menko Luhut selama menjabat Menko Maritim sejak tahun 2016," ujar Ketua Mahkamah Prima Binbin Firman Tresnadi, Minggu (1/8).
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Predikat "King Of Angin Sorga" yang disematkan Partai Prima kepada Menteri Koordinator Maritim dan Investasi (Menko Marvest) Luhut Binsar Panjaitan dinilai wajar. Pasalnya, pemberian julukan itu merupakan bagian dari hak setiap warga negara berhak menyampaikan pendapatnya 
BERITA TERKAIT: