Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Meutya Hafid: Inovasi Ekonomi Digital Mampu Menjadi Penopang Ekonomi di Tengah Pandemi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-kiflan-wakik-1'>AHMAD KIFLAN WAKIK</a>
LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK
  • Selasa, 24 Agustus 2021, 21:59 WIB
Meutya Hafid: Inovasi Ekonomi Digital Mampu Menjadi Penopang Ekonomi di Tengah Pandemi
Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid/RMOL
rmol news logo Ekonomi digital menjadi sektor baru yang terbukti berperan sebagai salah satu penopang ekonomi Indonesia di tengah pendemi Covid-19. Perkembangan teknologi di era 4.0 juga mendukung sektor bisnis bergeser ke era digital entreprenuership.

Demikian disampaikan Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid, dalam webinar bertajuk "Pemanfaatan Internet Bagi Entreprenuership Muda" yang diselenggarakan dibilangan Jakarta Pusat, Selasa (24/8).  

Selain Meutya Hafid, webinar ini juga menghadirkan pembicara Koordinator Startup Digital Direktorat Pemberdayaan Informatika, Sonny Sudaryana dan Owner Urbain, Rico Lubis.

Menurut Meutya, pemanfaatan internet di era digital entrepreneurship sangat membantu dan berperan strategis bagi para entrepreneur muda dalam mengembangkan bisnisnya.

"Sebagai pendorong inovasi dan kemandirian masyarakat, hal ini juga bisa sebagai indikator keunggulan dan daya saing negara," ujar Meutya.

Legislator Partai Golkar itu mengatakan, pengadopsian teknologi internet di era pandemi Covid-19 pada berbagai bidang sangat diperlukan, agar bisa melanjutkan kembali kegiatan dan aktifitas yang terhenti seperti aktifitas ekonomi.

Terkait hal ini, Meutya memastikan DPR RI terus mendorong pemerintah, dalam hal ini Kementerian Komunikasi dan Informatika, untuk berpartisipasi aktif dalam melalukan pelatihan-pelatihan yang meningkatkan kemampuan para wirausaha, seperti para pelaku UMKM dalam mengoptimalkan ruang digital guna meningkatkan transaksi dan nilai usahanya.

Di tempat yang sama, Koordinator Startup Digital Direktorat Pemberdayaan Informatika, Sonny Sudaryana mengatakan, startup digital memiliki tiga karakteristik utama yang dinilai mampu membantu mempertahankan perekonomian Indonesia selama pandemi.

"Sebagai pemecah masalah, startup memiliki karakter pertumbuhan pendapatan yang cepat sekitar 10 persen per minggu, memiliki pasar yang besar dan capital efficient. Karakter ini membantu perekonomian dan dicapai melalui penggunaan teknologi," katanya menambahkan. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA