Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Lindungi Warga, Ketua DPR Minta Pengelola Wisata Terapkan Prokes Ketat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Rabu, 01 September 2021, 19:15 WIB
Lindungi Warga, Ketua DPR Minta Pengelola Wisata Terapkan Prokes Ketat
Ketua DPR RI, Puan Maharani/Net
rmol news logo Sejumlah daerah mulai melakukan uji coba pembukaan objek wisata menyusul menurunnya level Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Agar tidak memicu kembali lonjakan kasus Covid-19, Ketua DPR RI Puan Maharani meminta protokol kesehatan betul-betul diterapkan saat masyarakat mendatangi tempat-tempat wisata.

“Kebutuhan berekreasi dapat dipahami setelah pembatasan mobilitas yang cukup lama akibat lonjakan kasus Covid-19. Hanya saya mengingatkan supaya prokes di tempat wisata dijaga betul, agar pulang berwisata masyarakat bahagia, bukan menderita karena corona,” kata Puan melalui keterangannya, Rabu (1/9).

Perempuan pertama yang menjabat Ketua DPR RI ini pun mengingatkan pengelola tempat wisata untuk mengikuti anjuran pemerintah terkait kapasitas pengunjung.

Termasuk menerapkan aturan adaptasi kebiasaan baru tempat wisata dari Kementerian Kesehatan yang mengatur soal perilaku hidup sehat di objek wisata, kebersihan lingkungan, toilet, hingga sirkulasi udara.

“Kenyamanan dan keselamatan rakyat yang berkunjung ke tempat wisata harus menjadi prioritas,” imbuhnya.

Dia menambahkan, pelaku usaha wisata juga harus dapat memenuhi kebutuhan pengunjung sesuai panduan pelaksanaan cleanliness, health, safety, and environmental sustainability (CHSE) yang dikeluarkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

Adapun panduan yang dibuat Kemenparekraf dibuat dengan mengikuti pedoman dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) dan World Travel and Tourism Council (WTTC). Beberapa di antaranya mengatur soal pengelola, karyawan, dan pengunjung yang harus divaksin hingga penerapan pembayaran nontunai (cashless).

“Panduan ini menjadi acuan untuk pemerintah daerah dan kelompok yang bergerak di sektor wisata. Untuk melindungi masyarakat, diharapkan pemda menyiapkan tim pemantau protokol kesehatan di tempat-tempat wisata,” paparnya.

Mantan Menko PMK ini mendukung keputusan daerah yang wilayahnya mengalami tren penurunan kasus Corona untuk mulai membuka destinasi wisata. Menurut Puan, hal tersebut bisa membantu pelaku usaha di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang sangat terdampak pandemi Covid-19.

“Penyelamatan rakyat di sektor pariwisata perlu didukung dengan percepatan program vaksinasi. Saya mendorong pemerintah daerah untuk mempercepat vaksinasi kepada para pelaku usaha di sektor ini,” imbuhnya.

Puan menilai pembukaan kembali destinasi wisata akan membantu pertumbuhan ekonomi daerah. Sebab bukan hanya pemilik usaha atau pengelola objek wisata yang akan terbantu, tapi juga kelompok masyarakat yang bergerak di sektor transportasi, UMKM, hingga jasa.

Meski begitu, Puan meminta pembukaan pariwisata tetap diawasi bersama.
“Pastikan aplikasi PeduliLindungi diberlakukan di wilayah-wilayah wisata,” tutupnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA