Hal itu disampaikan Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, dalam keterangan pers menyambut kedatangan 500 ribu vaksin AstraZeneca, Kamis malam (2/9).
"Pemerintah akan terus bekerja keras guna memenuhi kebutuhan vaksin untuk rakyat Indonesia," ujar Retno dikutip melalui laman Sekretariat Kabinet, Jumat pagi (3/9).
Hingga hari Rabu (1/9), Retno menyebutkan bahwa Indonesia telah menyuntikkan lebih dari 100 juta dosis vaksin, atau sudah mencapai angka yang ditargetkan Presiden Joko Widodo.
"Dan dalam konteks jumlah dosis vaksin yang disuntikkan, maka Indonesia menduduki peringkat ketujuh terbesar di dunia," ucapnya.
Di samping itu, Retno juga memastikan pemerintah akan terus melakukan akselerasi vaksinasi untuk segera mencapai kekebalan komunal atau
herd immunity dengan target 208,27 juta penduduk Indonesia.
Percepatan vaksinasi tersebut, ujar Menlu, tidak akan berhasil tanpa dukungan dari seluruh elemen bangsa. Oleh karena itu, ia mengajak masyarakat untuk mengikuti vaksinasi dan terus patuhi protokol kesehatan.
"Vaksin dan kepatuhan terhadap protokol kesehatan akan menjadi modal yang kuat bagi Indonesia untuk terus dapat menurunkan angka penyebaran virus,†tandasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: