Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Menkumham Yasonna Harus Pastikan, Kebakaran Lapas Tangerang Disengaja atau Tidak

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Rabu, 08 September 2021, 11:35 WIB
Menkumham Yasonna Harus Pastikan, Kebakaran Lapas Tangerang Disengaja atau Tidak
Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PPP Arsul Sani/Net
rmol news logo Komisi III DPR RI meminta Menteri Hukum dan Hak Azasi Manusia (Menkumham) Yasonna H. Laolly untuk menyelidiki insiden kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang, Banten pada Rabu dinihari (8/9).
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi PPP Arsul Sani meminta kepada menteri dari PDI Perjuangan itu untuk bisa memastikan apakah ada unsur kelalaian atau kesengajaan dalam peristiwa ini.

"Meminta Menkumham setidaknya melakukan dua hal. Pertama, atas peristiwa tersebut maka harus diselidiki secara tuntas apakah ada unsur kesengajaan ataupun kelalaian," tegas Arsul Sani.

Menurut Wakil Ketua MPR RI dari Fraksi PPP ini, tragedi kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang itu tentu sangat menyedihkan. Namun, kata dia, Komisi III tidak ingin terburu-buru menyalahkan atas peristiwa kebakaran tersebut. 

"Komisi III tidak ingin terburu-buru menyalahkan atas peristiwa kebakaran," tuturnya.

Lebih lanjut, Arsul Sani juga meminta agar Bareskrim Polri melakukan penyelidikan untuk menuntaskan peristiwa tersebut.

"Tidak boleh ada yang ditutup-tutupi," tegasnya.

"Menkumham perlu melakukan audit keamanan secara menyeluruh terhadap kondisi lapas-lapas kita di seluruh Indonesia agar peristiwa seperti di Lapas Tangerang itu tidak terulang," imbuhnya.

Dikabarkan sebanyak 41 warga binaan meninggal dalam insiden kebakaran tersebut. Sementara puluhan lainnya mengalami luka-luka.

Saat berita ini diunggah, Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly dan Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej sedang berada di lapas untuk memantau kondisi terkini. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA