Benny Harman: PT 20 Persen Hasil Persekongkolan dengan Maksud Mematikan Persaingan Sehat

LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>

LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Kamis, 23 September 2021, 07:49 WIB

Benny Harman: PT 20 Persen Hasil Persekongkolan dengan Maksud Mematikan Persaingan Sehat

Politisi Partai Demokrat, Benny K. Harman/Net

Ambang batas pencalonan presiden dan wakil presiden atau presidentialyang dipatok sebesar 20 persen kursi DPR atau 25 persen suara nasional terus mendapat kritikan. Kali ini kritik tajam datang dari politisi Partai Demokrat, Benny K. Harman.

BERITA TERKAIT:

Menurutnya, PT sebesar itu merupakan buah dari persekongkolan. Tujuannya untuk â€œmembunuhâ€ calon lawan sehingga tidak bisa tampil di pilpres.

â€œPresidential Threshold (PT) 20 persen adalah hasil persekongkolan dengan maksud untuk mematikan persaingan sehat dalam politik,â€ tegasnya lewat akun Twitter pribadi, Rabu malam (22/9).

BACA JUGA:

Benny menjelaskan bahwa dengan PT sebesar itu, maka kehadiran calon presiden di Pilpres 2024 menjadi terbatas. Artinya calon-calon lain yang potensial bisa jadi tidak mendapat tiket untuk berlaga.

â€œDengan PT 20 persen, maka peluang Capres lain yang potensial dan mumpuni memimpin negeri tertutup. Ini jelas melanggar konstitusi tetapi Quo vadis MK?â€ tutupnya.