Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Nasdem Memilih Tidak Buru-buru dalam Menentukan Jagoan Pilpres 2024

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Jumat, 01 Oktober 2021, 08:37 WIB
Nasdem Memilih Tidak Buru-buru dalam Menentukan Jagoan Pilpres 2024
Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, Ahmad Ali/Net
rmol news logo Politik eksternal partai baru akan menjadi topik perbincangan Partai Nasdem jika pandemi sudah bisa dikendalikan dan ekonomi masyarakat benar-benar pulih.

Begitu tegas Wakil Ketua Umum Partai Nasdem, Ahmad Ali menanggapi tentang pertanyaan arah politik Nasdem saat Pilpres 2024 nanti.

"Jadi, Nasdem tidak mau terburu-buru. Apalagi, kewenangan untuk melakukan blocking politik capres tidak berada di tangan wakil ketua umum. Itu domain ketua umum,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (1/10).

Kebijakan serupa juga dilakukan di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. Jika partai-partai lain sudah menempatkan calon-calon bupati, wali kota maupun gubernurnya di berbagai daerah, Partai NasDem berbeda.

"Kami tidak mau ikut-ikutan. Kami punya strategi sendiri. Membicarakan persoalan kepala daerah itu rasanya sangat tidak arif kita bicarakan hari ini, karena ketua umum kami membangun partai ini untuk menjadi rumah perjuangan untuk semua orang,” katanya.

Jadi, lanjut Ahmad Ali, Partai Nasdem membiarkan masyarakat mengkontribusikan keinginannya terhadap figur-figur yang punya kapasitas. Dari situ baru dievaluasi dan menerima masukan-masukan masyarakat pada tokoh yang potensial.

Karena, kata Ali, Partai Nasdem tidak membatasi pada kader partai sendiri, tapi tokoh-tokoh lain yang punya integritas diri dan komitmen, itu Nasdem pastikan bisa menjadi pemimpin.

"Yang jauh lebih penting saat ini adalah seluruh fungsionaris DPP hingga DPD melakukan konsolidasi dan pembentukan struktur partai. Memastikan terbentuknya kepengurusan hingga tingkat desa di seluruh Indonesia pada awal 2022,” demikian Ahmad Ali. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA