Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Andi Arief Senang Jokowi Dibilang Jenius Oleh Profesor yang Pernah Puji SBY

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/jamaludin-akmal-1'>JAMALUDIN AKMAL</a>
LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL
  • Jumat, 08 Oktober 2021, 08:54 WIB
Andi Arief Senang Jokowi Dibilang Jenius Oleh Profesor yang Pernah Puji SBY
Presiden Joko Widodo dan Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY)/Net
rmol news logo Rasa senang turut disampaikan Kepala Badan Pemenangan Pemilu DPP Partai Demokrat Andi Arief atas pujian yang disampaikan profesor asal Singapura kepada Presiden Joko Widodo.

Seorang profesor dari National University of Singapore bernama Kishore Mahbubani, menyampaikan beragam pujian pada Presiden Jokowi melalui artikel berjudul The Genius of Jokowi yang diterbitkan Project Syndicate.

Intinya, Kishore menilai Jokowi merupakan pemimpin yang lahir dari proses demokrasi yang baik. Berbeda dengan negara lain yang memakai sistem demokrasi tapi cenderung memilih pemimpin penipu.

Andi Arief ikut senang dengan pujian itu lantaran orang yang memberi pujian juga pernah memuji Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

“Ikut senang Pak Jokowi dibilang jenius oleh seorang profesor yang pernah memuji SBY lakukan transformasi yang luar biasa,” tuturnya lewat akun Twitter pribadi, Jumat (8/10).

Kala itu, Kishore Mahbubani turut hadir dalam diskusi panel bertajuk "Defining the Future: How Emerging Powers Will Shape World Order”.

Acara ini digelar Strategic Review dan Indonesia Journal of Leadership, Policy and World Affairs di Gedung PriceWaterhouse Cooper di New York, Amerika Serikat, September tahun 2012.

Kishore Mahbubani dan SBY tampil sebagai panelis. Sementara panelis lainnya adalah Founder & Chairman Open Society Foundations George Soros, dan Perwakilan Khusus PBB untuk Suriah, Lakhdar Brahimi.

Kishore Mahbubani lantas memuji keberhasilan pemerintahan SBY dalam melakukan transformasi. Katanya, pertumbuhan ekonomi yang signifikan telah melahirkan masyarakat kelas menengah baru.

"Ini menjadi kisah terbesar sepanjang abad," kata Kishore Mahbubani sebagaimana ditirukan Andi Arief dalam kicauannya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA