Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Airlangga Hartarto: Reproduction Rate Indonesia Lebih Rendah dari Singapura, Inggris dan India

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-satryo-1'>AHMAD SATRYO</a>
LAPORAN: AHMAD SATRYO
  • Senin, 18 Oktober 2021, 21:34 WIB
Airlangga Hartarto: <i>Reproduction Rate</i> Indonesia Lebih Rendah dari Singapura, Inggris dan India
Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) sekaligus Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto/Repro
rmol news logo Kondisi pandemi di Indonesia mencatatkan perkembangan yang lebih baik dari sejumlah negara di dunia.

Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), Airlangga Hartarto mencatat, angka reproduksi (reproduction rate/Rt) atau potensi penularan secara nasional lebih baik ketimbang tiga negara tetangga Indonesia.

"Reproduction Rate (Rt) Indonesia yang (juga) relatif lebih rendah (0,70), Singapura (1,12), Inggris (1,09), dan India (0,85),” papar Airlangga dalam jumpa pers virtual yang disiarkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Senin (18/10).

Angka tersebut, lanjut Airlangga, juga bisa dilihat dalam data Johns Hopkins University, indikator kasus konfirmasi harian per satu juta penduduk di Indonesia adalah 3,69 kasus per satu juta penduduk.

Kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini, dalam data tersebut Indonesia mencatatkan jumlah kasus konfirmasi Covid-19 yang lebih baik dari sejumlah negara seperti Singapura (516,4 kasus), Inggris (589,7 kasus), serta India (12,1 kasus).

Selain itu, Koordinator Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Luar Pulau Jawa dan Bali ini juga mengungkapkan, per 17 Oktober 2021 Indonesia sudah mengalami penurunan kasus aktif menjadi 18.388 kasus.

Adapun tingkat kesembuhan atau recovery rate (RR) nasional adalah sebesar 96,19 persen, tingkat kematian atau case fatality rate (CFR) 3,38 persen, dan penurunan kasus aktif dibandingkan tanggal 9 Agustus adalah sebesar 95,69 persen. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA