Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Airlangga Jabarkan Langkah Pemerintah Waspadai Lonjakan Covid-19 Akibat Nataru dan Ajang Besar Nasional

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-satryo-1'>AHMAD SATRYO</a>
LAPORAN: AHMAD SATRYO
  • Senin, 18 Oktober 2021, 22:50 WIB
Airlangga Jabarkan Langkah Pemerintah Waspadai Lonjakan Covid-19 Akibat Nataru dan Ajang Besar Nasional
Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), Airlangga Hartarto/Repro
rmol news logo Langkah pencegahan penularan Covid-19 dalam sejumlah momen peringatan keagamaan hingga ajang besar nasional sudah dipersiapkan pemerintah.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), Airlangga Hartarto, menjabarkan sejumlah langkah yang dipersiapkan pemerintah, yang beberapa di antaranya adalah untuk menghadapi perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).

"Bapak Presiden juga mengingatkan perlu disiapkan prokes (protokol kesehatan) dan juga protokol terkait dengan kegiatan Natal dan Tahun Baru nanti," ujar Airlangga dalam jumpa pers virtual yang disiarkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Senin sore (18/10).

Airlangga memastikan, pihakya akan terus melakukan pendalaman terkait perkembangan Covid-19 untuk supaya bisa membuat langkah intervensi penanganan Covid-19 yang efektif, sehingga potensi lonjakan kasus yang diprediksi pakar akan terjadi akibat Nataru bisa dicegah.

Namun selain Nataru, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini juga memastikan kegiatan lain yang akan diantisipasi pemerintah.

Yaitu, potensi peningkatan kasus dalam penyelenggaraan ajang-ajang besar. Salah satunya adalah World Superbike (WSBK) yang akan digelar di Mandalika, Nusa Tenggara Barat, pada bulan November mendatang.

Katanya, Pemerintah terus meningkatkan laju vaksinasi bagi masyarakat di sekitar daerah penyelenggaraan baik di Lombok Tengah maupun Mataram. Di mana hingga kini, jumlah masyarakat yang disuntik vaksin dosis pertama sudah 70 persen.

"Sudah siap untuk 25 ribu penonton dari masyarakat sekeliling, di mana dua pertiga dari daerah sekitar Mandalika dan sepertiga dari daerah lain dengan persyaratan pembelian tiket sudah dua kali vaksin," imbuhnya.

Kegiatan nasional yang lain yang juga akan diawasi adalah Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) yang diselenggarakan di Sofifi, Maluku Utara, pada tanggal 16 hingga 25 Oktober.

Airlangga memastikan, monitoring dan pengawasan akan dilakukan oleh Kementerian Dalam Negeri dan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, yang pada penerapannya nanti akan diperkuat protokol Kesehatan dengan mengikuti ketentuan yang sama dengan pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua

"Yaitu dengan menggunakan aplikasi Peduli Lindungi," tandasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA