Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Tak Hanya di Jateng, Di Jabar Barisan Celeng juga Terbentuk Secara Massif

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/agus-dwi-1'>AGUS DWI</a>
LAPORAN: AGUS DWI
  • Selasa, 19 Oktober 2021, 05:31 WIB
Tak Hanya di Jateng, Di Jabar Barisan Celeng juga Terbentuk Secara Massif
Wakil Ketua Bidang Publikasi Relawan Ganjar Pranowo Jawa Barat, G Anwar AS/Ist
rmol news logo Relawan Ganjar Pranowo yang disebut sebagai "kader celeng" di tubuh PDI Perjuangan ternyata tak hanya terbentuk di Jawa Tengah saja. Barisan yang siap mendukung Ganjar Pranowo untuk menjadi Presiden RI pada Pemilihan Presiden 2024 mendatang, juga sudah terbentuk di Jawa Barat.

Wakil Ketua Bidang Publikasi Relawan Ganjar Pranowo Jawa Barat, G Anwar AS mengatakan, saat ini pihaknya sedang menyusun dan melengkapi tim relawan di seluruh kabupaten/kota se-Jawa Barat. Jika sudah saatnya, pihaknya bakal segera mendeklarasikan diri.

Ia mengaku tak mempersoalkan jika dirinya dianggap sebagai kader celeng. Sebab, kata dia, sosok yang diusungnya juga masih kader PDIP.

"Kita mendukung kepemimpinan Ganjar-kan karena Ganjar dari PDIP dan kader banteng, yang salah di mana?” kata dia, Senin (18/10), dikutip Kantor Berita RMOLJabar.

Anwar menambahkan, sebagai kader PDIP dirinya tak pernah membantah soal keputusan Kongres di Bali yang menyebutkan persoalan calon presiden merupakan keputusan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.

Tapi, menurut dia, hingga kini Ketum belum memutuskan apapun soal Capres. Jadi sah-sah saja jika dirinya mendukung Ganjar Pranowo.

“Kita tidak membantah hasil keputusan Kongres Bali, kan sekarang Ibu Mega belum memutuskan. Kecuali kalau Ibu Mega sudah memutuskan siapa calonnya, atau Ganjar bukan bagian dari PDI Perjuangan, kita akan melepas itu. Tapi hari ini kan belum, Ibu Mega belum putuskan apapun,” bebernya.

Ia pun mempersilakan kalau ada kader lain yang mencoba mendukung Tri Rismaharini, Puan Maharani, Prananda Prabowo, atau lainnya untuk jadi calon presiden. Sebab, hal itu bisa saja dilakukan untuk mengukur siapa sosok yang paling diterima oleh masyarakat menjadi capres.

“Kalau ada calon lain ya kita persilakan. Kami mendukung Pak Ganjar kan enggak salah dong, karena masih kader PDIP, kecuali kita dukung Airlangga Hartarto atau cak Imin baru saya salah. Kalaupun nantinya di akhir keputusan Bu Mega memilih calon lain dan bukan Ganjar untuk jadi capres, ya kita dukung. Kami tetap berada dalam satu barisan PDI Perjuangan,” tandasnya.  rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA