Survei nasional terbaru SMRC yang digelar pada 15-21 September 2021 ini memgangkat tema "Evaluasi Publik Nasional 2 Tahun Kinerja Presiden Jokowi" dengan melibatkan 1220 responden.
Salah satu temuan dalam survei tersebut yakni menunjukkan suara mayoritas publik yang menilai kondisi keamanan nasional cukup baik selam dua tahun pemerintah Jokowi-Maruf.
Direktur Eksekutif SMRC, Sirojudin Abbas mengurai, warga yang menilai kondisi keamanan baik dan sangat baik mencapai angka 61,3 persen.
Sedangkan yang menilai kondisi keamanan buruk/sangat buruk sebanyak 11,8 persen, dan ada pula 24,2 persen yang menilai sedang saja.
"Sementara, yang tidak tahu/tidak menjawab 2,7 persen.," ujar Sirojudin Abbas dalam pemaparan hasil surveinya secara virtual, Selasa (19/10).
Adapun jika melihat tren selama dua tahun kepemimpinan Jokowi-Maruf Amin, diterangkan Sirojudin, kondisi keamanan nasional dinilai cenderung stabil.
Dalam potret hasil suveinya, tercatat persepsi publik yang menilai kondisi keamanan baik dan sangat baik pada September 2021 sebanyak 61,3 persen.
"Ini, kurang lebih stabil dibanding September 2019 60,4 persen. Penilaian positif atas kondisi keamanan kurang lebih stabil dibanding 2019," imbuhnya.
Survei SMRC yang digelar pada medio 15-21 September 2021 ini menggunakan metode
multistage random sampling dengan 1220 responden.
Margin of Error (MoE) survei kurang lebih sebesar 3,19 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: