Saat memberikan orasi ilmiah di acara silaturahmi dengan civitas akademika Universitas Airlangga (Unair), Mahfud menyampaikan harapannya untuk kaum santri.
Sebagai pembuka, dia menjadikan Rektor Unair, Mohammad Nasih, sebagai contoh konkret dari peranan santri untuk bangsa dan negara yang ditekuni melalui jalur pendidikan.
"Lihatlah sekarang, orang yang lulusan pesantren seperti Prof. Mohammad Nasih bisa jadi Rektor Unair," ujar Mahfud dalam orasi ilmiahnya di Kampus Unair, Surabaya, Sabtu (23/10).
Bahkan diungkapkan Mahfud, santri-santri di zaman sekarang sangat berbeda dengan yang ada di tahun 1970-an yang hanya dikenal sebagai lulusan pesantren. Akan tetapi sudah banyak yang menjadi profesor, perwira tinggi TNI dan Polri, dokter, insinyur, ahli hukum, politisi, hingga birokrat.
"Di Indonesia yang merdeka berdasarkan Pancasila, kaum santri harus terus berprestasi membangun bangsa dengan penuh persaudaraan dan toleransi sesuai dengan ideologi Pancasila," demikian Mahfud.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: