Menteri Sekretaris Negara Pratikno yang mengantarkan Surat Presiden (Surpres) perihal pergantian Panglima TNI kepada Ketua DPR RI Puan Maharani, Rabu (3/11).
Pengamat pengamat intelijen, keamanan dan pertahanan Susaningtyas Nefo Handayani Kertopati mengatakan bahwa Jenderal Andika sangat cocok menjabat Panglima TNI.
Analisa perempuan yang karib disapa Nuning ini, selama ini Andika adalah Perwira Tinggi dikenal cerdas dan memiliki reputasi internasional.
Nuning juga melihat, Jenderal Bintang 4 TNI AD itu adalah sosok yang sangat memahami TNI bukan hanya matranya semata.
"Jenderal Andika sangat cocok sebagai Panglima TNI, beliau perwira yang cerdas serta memiliki wibawa dimata internasional dan memahami TNI bukan hanya matranya," demikian kata Nuning saat berbincang dengan
Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (3/11).
Dalam analisa Nuning, menantu AM Hendropriyono itu juga sangat perhatian terhadap isu-isu kasus sosial yang bermuatan kemanusian.
Ia mencontohkan tes uji keperawanan, nasib para purnawirawan dan berbagai masalah lainnya. Apalagi, dengan rekam jejak kariernya, Andika termasuk sosok yang memiliki kecakapan dalam bidang intelijen.
"Beliau juga atensi kepada kasus-kasus sosial yang humanis seperti uji keperawanan kowad, nasib para purnawirawan dan lainnya. Beliau (Andika) juga memiliki kemampuan intelijen yang paripurna," pungkasnya.
Jika disetujui DPR RI, Andika Perkasa akan menjabat sebagai Panglima TNI kurang lebih satu tahun dua bulan. Hal ini, merujuk usia Andika yang saat ini 56 tahun dan akan berusia 58 tahun pada 21 Desember 2022, yang jadi batas usia jabatan Panglima TNI.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: