Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Greenpeace Indonesia Nilai Pidato Jokowi di Glasgow Hanya Omong Kosong

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/jamaludin-akmal-1'>JAMALUDIN AKMAL</a>
LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL
  • Kamis, 04 November 2021, 10:46 WIB
Greenpeace Indonesia Nilai Pidato Jokowi di Glasgow Hanya Omong Kosong
Presiden Joko Widodo saat menghadiri KTT PBB terkait perubahan iklim (COP26) di Glasgow, Skotlandia, pada Senin (1/11)/Net
rmol news logo Pernyataan Presiden Joko Widodo saat menghadiri KTT PBB terkait perubahan iklim (COP26) di Glasgow, Skotlandia, pada Senin (1/11) dinilai penuh omong kosong.

Dalam pertemuan itu, Presiden Jokowi mengurai tentang transisi energi yang dilakukan Indonesia dan keberhasilan menurunkan angka kebakaran hutan dan lahan (Karhutla).

Presiden Jokowi juga mengurai target rehabilitasi 600 hektare mangrove atau hutan bakau pada 2024 mendatang.

“Klaim-klaim Jokowi seluruhnya adalah omong kosong,” kata Jurukampanye Hutan Greenpeace Indonesia M. Iqbal Damanik kepada wartawan beberapa waktu lalu.

Jokowi, katanya, tidak bisa menyebut penurunan karhutla sebagai prestasi. Pasalnya, faktor alam lebih dominan dalam mencegah hal tersebut terjadi. Karhutla rendah karena didominasi musim basah yang curah hujannya terbilang tinggi.

Sementara berkaitan dengan transisi energi, pemerintah juga belum tampah serius dalam implementasi.  Apalagi, Kementerian ESDM dan PLN masih akan membangun 13,8 giga bahan bakar listrik dari bahan bakar batu bara.

"Ini penanda bahwa Indonesia tidak akan beralih dari industri ekstraktif, tidak akan berkontribusi secara nyata dan betul betul berkomitmen dalam menangani krisis iklim," sambungnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA