Momentum hari pahlawan sejatinya menentukan hidup matinya bangsa Indonesia.
Demikian kata Dosen Fakultas Hukum Universitas Trisakti, Azmi Syahputra dalam keterangan tertulis yang diterima
Kantor Berita Politik RMOL, Selasa malam (9/11).
Azmi berharap, Hari Pahlawan tahun 2021 ini harus dijadikan momentum untuk jangan lagi bagi penyelenggara negara dan masyarakat produksi manajemen konflik.
"Jangan lagi merobek-robek bangsa atau menjadi sumber kesulitan baru," demikian kata Azmi.
Azmi mengajak seluruh elemen bangsa menjadikan tetes keringat manusia Indonesia dengan berjuang hebat atas nama kebenaran.
"Berjuang terus atas dasar kebenaran dan atas dasar kehormatan mengisi karya dan membela keselamatan bangsa," terang Azmi.
Ia kembali mengingatkan, saat ini anak bangsa harus memelihara persatuan. Sebab, persatuan bangsa jadi kunci kekuatan bangsa Indonesia.
"Jangan mau diadu domba, hindari perpecahan dengan dalih apapun," terangnya.
Lebih lanjut Azmi mengatakan bahwa seorang pahlawan atau pemimpin besar dan para syuhada bangsa lain tidak sekadar punya kapasitas.
Ia melihat mereka para pahlawan memiliki rekam jejak mengubah lingkungan.
"Mereka telah selesai dengan dirinya sendiri. Jadi keinginannya luhur, tujuannya visioner untuk keberlangsungan bangsa bukan kepentingan tertentu apalagi untuk kepentingan sesaat," tutupnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: