Begitu dikatakan anggota Komisi VII DPR RI Adian Napitupulu di Ruang Fraksi PDI Perjuangan, Gedung Nusantara I, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (15/11).
"Kita mendesak agar aparatur negara yang berwenang melakukan penyelidikan dan penyidikan, kenapa? Ini untuk menghentikan spekulasi," kata Adian.
Belakangan, dikatakan Adian, banyak spekulasi yang bermunculan. Mulai dari dugaan sabotase hingga ada dugaan mendiskreditkan tokoh tertentu dalam perjalanan politik menuju Pemilu Serentak 2024.
"Ada dugaan ini petir, ada dugaan bahwa ini sabotase ada dugaan ini
human error. Kalah sabotase, ini yang menyabotase kelompok ini, kepentingannya ini, ada dugaan terkait sabotase menuju tahapan awal pemilu yang sudah akan dimulai, misalnya awal tahun depan," bebernya.
Legislator PDIP ini berharap, ada gerak cepat dari penegak hukum dalam menyelidiki. Termasuk juga, langkah dari Kementerian BUMN dan Direksi PT Pertamina yang juga harus ambil tindakan tegas.
"Bagaimana kita menghentikan (spekulasi) ini agar tak jadi bola liar, perlu ketegasan Kementerian BUMN dan Direksi Pertamina untuk segera bersikap dan jajarannya yang bertanggung jawab," tegasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: