Demikian dikatakan Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Johnny Gerard Plate menanggapi isu
reshuffle yang belakangan kian santer bergema di ruang publik.
"Untuk apa
reshuffle?" ujar Johnny G. Plate saat ditemui di Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (16/11).
Bahkan, Johnny enggan berkomentar soal kabar bahwa
reshuffle kabinet untuk memberikan kursi kabinet bagi Marsekal Hadi Tjahjanto usai pensiun sebagai Panglima TNI.
"Itu kewenangan Presiden, Pak Hadi kan sudah di kabinet jadi Panglima TNI," katanya.
Lanjutnya, Nasdem saat ini ingin lebih fokus membantu pemerintahan Presiden Jokowi menangani Covid-19. Sementara soal
reshuffle, kata dia, adalah kewenangan Presiden Jokowi.
"Itu urusannya Presiden, kita kalau
reshuffle itu kewenangan Presiden, kita Nasdem bantu Presiden nangani Covid-19," tandasnya.
Saat menjawab pertanyaan wartawan soal perombakan Kabinet pada Pekan lalu, Presiden Jokowi belum berpikir untuk merombak kabinetnya.
"
Reshuffle belum terpikir ke arah sana," kata Presiden Jokowi saat menghadiri acara puncak hari ulang tahun Partai Nasdem di Jakarta, Kamis (11/11).
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: