Prajurit TNI AD ikut dilibatkan dalam pengamanan antisipasi kegiatan Reuni 212 yang akan digelar di kawasan Monumen Nasional, Jakarta Pusat tersebut.
"Pagi hari ini sengaja saya melihat kondisi pasukan khusus AD, karena saya melihat kesiapannya dalam mengantisipasi Reuni 212," kata Dudung didampingi Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran di Monas.
Dalam peninjauan tersebut, Dudung mengklaim prajurit TNI AD dan polisi dengan peralatan lengkap siap dalam mengawal aksi Reuni 212.
"Kita hanya lihat kondisi prajurit di lapangan bagaimana kesiapan dan sebagainya untuk mendukung tugas operasional dari Mabes TNI. Rata-rata prajurit dan juga kepolisian siap," ujar Dudung diberitakan
Kantor Berita RMOLJakarta.
Situasi di sekitar Monas sendiri masih terpantau kondusif dan sepi dari para peserta Reuni 212. Beberapa akses jalan juga terlihat dibatasi oleh pagar berduri dan barrier serta petugas gabungan yang berjaga.
Sementara itu di
traffic light yang mengarah ke Jalan Kebon Sirih nampak lalu lalang para peserta aksi Reuni 212.
Sebelumnya, Ketua Panitia Reuni Alumni 212, Eka Jaya menyatakan, Reuni 212 digelar di dua lokasi berbeda, yakni Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat dan Masjid Az Zikra, Sentul, Bogor, Jawa Barat.
Dalam maklumat tersebar, aksi di Patung Kuda rencananya akan digelar pada pagi hari pukul 08.00-11.00 WIB dengan tajuk 'Aksi Superdamai'.
Kemudian acara dilanjutan ke Aula Masjid Az Zikra, Sentul, Bogor Jawa Barat mulai dari pukul 12.30-15.30 WIB.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: