Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Bagi Gerindra, Usulan Agus Widjojo Tidak Menarik dan Malah Bikin Rumit

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Selasa, 04 Januari 2022, 11:44 WIB
Bagi Gerindra, Usulan Agus Widjojo Tidak Menarik dan Malah Bikin Rumit
Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Gerindra Habiburokhman/Net
rmol news logo Usulan pembentukan Kementerian Keamanan Dalam Negeri dan Dewan Keamanan Nasional dari Gubernur Lemhannas Agus Widjojo dinilai tidak menarik. Apalagi salah satu tujuan itu adalah untuk menjadikan kepolisian berada di bawah kementerian.

Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Gerindra Habiburokhman justru menyebut usulan tersebut akan memperumit birokrasi di lembaga tinggi negara.

"Saya pikir malah lebih rumit usulan tersebut," katanya kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/1).

Menurut Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini, jika usulan tersebut didasarkan dengan adanya kritikan masyarakat karena pengawasan Polri dinilai tidak berjalan, maka solusinya bukan dengan menyederhanakan badan-badan negara.

"Terlalu banyak kita, komisi ini, komisi itu, dewan ini, dewan itu, sehingga lebih birokratis," ujarnya.

"Nah, kalau konteks pengawasan terhadap Polri kan sudah jelas di parlemen, anggarannya juga di sini di DPR, tinggal saya pikir model pengawasannya diperkuat," imbuhnya menegaskan. 

Atas dasar itu, Habiburokhman menilai bahwa ide yang dilontarkan oleh petinggi Lemhanas tersebut terlalu memaksakan kehendak. Menurutnya, lebih baik memaksimalkan lembaga atau badan yang sudah ada saat ini.

"Kalau kita Fraksi Gerindra, saya pikir yang ada sekarang sudah baik, kita jangan terlalu banyak eksperimen, nanti kasihan rakyatnya. Kurang menarik lah itu idenya kali ini," pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA