Wakil Presiden Maruf Amin berujar, memang ada persoalan terkait lahan di lokasi huntap Tondo 2 yang masih dalam pembangunan. Pemerintah pun telah menyiapkan beberapa alternatif agar relokasi hunian masyarakat tetap bisa dilakukan.
"Alternatif pertama, akan diselesaikan oleh Gubernur dan Walikota paling lambat akhir Februari. Mereka akan negosiasi dan menyelesaikan aturan yang ada," kata Wapres Maruf Amin saat konferensi pers di Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Palu, Kamis (6/1).
Opsi kedua, pembangunan dilakukan di Pombewe yang sudah tersedia lahannya.
"Kalau tidak
clean dan
clear, tidak bisa dibangun. Makanya disiapkan langkah alternatifnya di tempat yang sudah tersedia
clean dan
clear (di Pombewe)," lanjut Maruf.
Ia berharap, Pemprov Sulteng bisa segera menyelesaikan persoalan tersebut agar huntap bisa segera rampung dan bisa ditempati masyarakat.
"Kalau sudah
clear and clean (Huntap) sudah bisa dibangun. Tetapi karena masih ada (persoalan) dan masyarakat masih menginginkan di situ (tidak pindah), ya kita berikan waktu. Begitu selesai, mungkin sebelum akhir Februari selesai, langsung dibangun," tutupnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: