Pengamat politik hukum Universitas Nasional Saiful Anam melihat ada perbedaan sikap kritikus Denny Siregar yang terkesan nampak diam saja saat Ferdinand menimbulkan kegaduhan publik.
Denni Siregar kata Saiful Anam, tidak reaksioner seperti saat Habib Bahar bin Smith memberikan pernyataan kontroversial.
Menurut kandidat Doktor Ilmu Hukum UI, seharusnya Denny Siregar dan sekawanan politiknya bisa berimbang sikapnya menghadapi seseorang yang diduga melakukan perbuatan pidana.
"Termasuk kepada Ferdinand. Jangan karena misalnya ada ketekatan atau kesamaan dukungan terhadap pemerintah lalu tidak juga melakukan kritikan, termasuk kepada Ferdinand," demikian pernyataan Saiful Anam kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Minggu malam (9/1).
Dengan diamnya Denny Siregar, Saiful Anam berpandangan, publik akan menganggap kritikan yang disampaikan selama ini tidak dapat dipertanggungjawabkan.
"Apabila Denny Siregar dkk juga melakukan kritik kepada siapapun termasuk kepada Ferdinand, maka publik akan menilai apa yang dilakukan Denny adalah murni sebuah pencerahan," pungkasnya.
Sejak munculnya kritikan tentang pernyataan Ferdinand Hutahean, Denny Siregar nampak membela bekas politisi Partai Demokrat itu.
Pandangan Denny nampak sangat kritis terhadap Bahar bin Smith. Bahkan terkesan mendukung sikap polisi yang memproses hukum pengasuh Ponpes Tajul Alawiyyin, Kabupaten Bogor ini.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
Perbedaan sikap Denny Siregar yang nampak diam saat Ferdinand Hutahean yang diduga menghina agama dengan menyabutkan kata "Allahmu Lemah" dipertanyakan. 
