Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Cak Imin Usul Subsidi Pupuk Petani Naik Minimal Dua Kali Lipat

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/raiza-andini-1'>RAIZA ANDINI</a>
LAPORAN: RAIZA ANDINI
  • Kamis, 13 Januari 2022, 16:51 WIB
Cak Imin Usul Subsidi Pupuk Petani Naik Minimal Dua Kali Lipat
Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar/Net
rmol news logo Pemerintah diminta untuk menaikkan subsidi pupuk untuk membantuk produktifitas petani. Pasalnya, petani merupakan ujung tombak masa depan pangan Indonesia yang tidak boleh diabaikan.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa

Begitu dikatakan Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar. Dia merasa ironis dengan kondisi para petani yang saat ini menjerit akibat melonjaknya harga pupuk non subsidi yang kenaikan harganya mencapai 100 persen.

Atas dasar itu, politisi yang karib disapa Cak Imin ini, meminta pemerintah untuk secepatnya mengatasi persoalan tersebut dengan cara menaikkan subsidi pupuk dua kali lipat dari yang sudah ditetapkan saat ini.

“Pemerintah tidak boleh abai, dengan cara apa? Dengan cara meningkatkan subsidi pupuk minimal dua kali lipat dari yang ada sekarang. Sekaligus menata distribusi dan penyaluran pupuk yang muncul di APBN kita,” kata Cak Imin kepada wartawan, Kamis (13/1).

Menurutnya, sampai hari ini distribusi pupuk belum tercukupi hingga 50 persen dari kebutuhan subsidi yang harusnya diproduksi. Sebab itu, DPR akan memanggil kementerian terkait untuk menelusuri musabab persoalan tersebut.

“Mau tidak mau DPR akan melakukan penelusuran melalui berbagai kementerian sehingga ada langkah-langkah anggaran yang tidak abai terhadap tuntutan yang sudah lama membuat menderita para petani kita,” tegasnya.

Di sisi lain, kelangkaan pupuk nampaknya sudah lama tidak ditangani dengan sungguh-sungguh. Padahal sejumlah petani sudah secara langsung menyampaikan aspirasi terkait persoalan itu kepada Presiden Joko Widodo saat berkunjung ke Indramayu, Jawa Barat.

"Kondisi ini, menjadi pertanda bahwa harus ada emergency action dari pemerintah, serta memerlukan penanganan yang sistematis agar keluhan ini tidak berkepanjangan," tandasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA