Bersiap Menuju 2024, PPP Kabupaten Probolinggo Mulai Rapatkan Barisan

Ketua DPC PPP Kabupaten Probolinggo, Mahdi mengatakan, selama dua bulan ke depan pihaknya akan terus melakukan konsolidasi. Bahkan, Mahdi menyebut mesin partai PPP sudah bergerak.

"Mulai 24 Januari sampai Maret kita akan melaksanakan konsolidasi dan terutama pada yang hadir untuk mempersiapkan pelaksanaan konsolidasi," jelasnya, dikutip Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (20/1).

Menurutnya, pascadeklarasi tersebut para kader didorong agar mendekati masyarakat supaya pada Pileg 2024 PPP bisa mengusung kader internal sebagai calon bupati.

"Dulu kita pernah meraih sembilan kursi. Maka kejayaan PPP di Kabupaten Probolinggo harus kita rebut kembali," tegasnya.

Saat ini, selain mempercepat pelaksanaan musyawarah anak cabang, penguatan struktur partai juga terus berjalan.

"Ini semua untuk memenangkan kontestasi pada pesta demokrasi. Agar kita bisa maksimal berkiprah untuk Kabupaten Probolinggo tercinta," kata Mahdi.

Sementara itu, Wakil Ketua DPW PPP Jatim, Mujahid Ansori menegaskan, Mahdi sosok ideal untuk menjadi bupati Probolinggo pada 2024. Selain politisi kawakan PPP, Mahdi juga sarat pengalaman sehingga layak menjadi pemimpin Kabupaten Probolinggo.

"Berbanggalah PPP memiliki kader seperti Habib Mahdi. Mahdi harus kita perjuangkan menjadi bupati. Karena itu, kader PPP harus berjuang baik di darat maupun udara," terangnya.

Mujahid menambahkan, muskercab PPP merupakan startegi partai untuk merebut hati rakyat. Deklarasi Mahdi sebagai calon bupati harus didukung penuh oleh kader.

"Kita dukung penuh agar Habib Mahdi bisa mewujudkan kiprah dan visinya membangun Kabupaten Probolinggo," pungkasnya.

Dalam Muskercab ini dihadiri Sekretaris DPW PPP Jatim Salim Qurays dan Sekretaris DPC PPP Kabupaten Probolinggo Andi Manap, para pengurus PPP, dan ratusan kader militan.

SK Mahdi sebagai Ketua DPC PPP Kabupaten Probolinggo sudah turun dari DPP.  Sehingga para kader PPP yang hadir di Muskercab kompak berjuang memenangkan Mahdi sebagai bupati.