Wakil Ketua Umum DPP PKB, Jazilul Fawaid mengatakan, hingga saat ini para kader dan jajaran pengurus PKB masih terus berjuang untuk menjadikan Cak Imin sebagai capres.
Namun, Gus Jazil menganalisa banyak pihak yang menyebut duet Prabowo-Gus Muhaimin sebagai kombinasi pasangan yang ideal.
"Kita memang tidak bisa maju sendiri dan elektoral Pak Prabowo juga termasuk yang bagus. Banyak yang memandang kombinasi pasangan ini ideal untuk bisa mencapai kemenangan. Tapi kalau saya pribadi tetap berjuang Pak Muhaimin capres,†ujar Gus Jazil lewat keterangan tertulisnya, Selasa (1/2).
Menurutnya, jika Prabowo-Muhaimin duet sebagai pasangan capres-cawapres, secara hitungan koalisi sudah memenuhi syarat
presidential threshold (PT) minimal 20 persen.
"Itu sudah lebih dari cukup untuk maju sebagai pasangan capres-cawapres,†imbuhnya.
Di sisi lain, komposisi pasangan ini juga cukup ideal mewakili unsur nasionalis-religius, sipil-mileter, tua-muda. Selain itu, secara pribadi keduanya juga sudah cukup akrab, meskipun berbeda koalisi saat Pilpres 2019 lalu.
Dari sisi politik, kedua tokoh juga merupakan ketua umum parpol sehingga lebih mudah melakukan konsolidasi ke struktur partai hingga tingkat bawah.
"Pak Muhaimin punya kultur pesantren dan NU, Pak Prabowo punya kultur militer, menurut saya kompletlah. Cuma saya pribadi masih berjuang agar Pak Muhaimin menjadi Capres RI 1," tandasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: