"Nanti akan diputuskan hasilnya seperti apa, apakah kita menggunakan pola yang awal-awal seperti dulu 20 persen (kehadiran fisik) ataukah akan lebih ketat lagi," ujar Sekjen DPR RI, Indra Iskandar, kepada wartawan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis siang (3/2).
Bersama Bamus DPR RI, kata Indra, Ketua DPR RI Puan Maharani akan menampung pandangan-pandangan dari para wakil Ketua DPR RI hingga fraksi-fraksi mengenai penerapan protokol kesehatan di Komplek Parlemen.
"Ini nanti siang ini Bamus akan disampaikan masukan-masukan dari fraksi-fraksi terhadap kegiatan DPR sampai dengan akhir masa sidang tanggal 18 Februari, jadi keputusan nanti di situ," jelas Indra.
Namun begitu, Indra menegaskan bahwa sejak Rabu kemarin (2/2), Pimpinan DPR RI telah mensyaratkan 50 persen Work From Home (WFH) dan Work From Office (WFO).
"Nanti hari ini akan diputuskan secara permanen SOP-nya seperti apa," pungkasnya.
Per hari ini, Kamis (3/2), terjadi peningkatan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di lingkungan Gedung DPR RI. Sebelumnya disebutkan, terdapat 9 anggota DPR RI dan 80 pegawai PNS dan Tenaga Ahli DPR RI terpapar Covid-19.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: