Lepas 92 CPMI ke Korsel, BP2MI Komitmen Beri Pelayanan Terbaik

Begitu tegas Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani saat memberangkatkan 92 orang CPMI Program G to G menuju Korea Selatan di Wisma Hijau, Depok, Kamis (3/2).

Pemberangkatan kali ini merupakan gelombang ke-9. Total sudah 553 PMI yang diberangkatkan.

"Ini juga merupakan bentuk kehadiran negara dalam menangkap peluang kerja bagi mereka yang memiliki mimpi untuk dapat bekerja di luar negeri dan meraih kesuksesan," tegasnya.

Kepada para PMI yang hendak bekerja di luar negeri, Benny berpesan agar mereka bisa turut menjadi duta pariwisata Indonesia yang ikut mempromosikan wisata yang ada di tanah air. Sehingga bisa memberi sentimen positif bagi dunia pariwisata Indonesia.

“Tetaplah menjadi Indonesia. sampaikan hal-hal yang baik tentang Indonesia,” tegasnya.

Sementara itu, para Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) merasa puas atas pelayanan dan fasilitas yang diberikan BP2MI, khususnya saat proses persiapan keberangkatan.

Salah satunya disampaikan CPMI asal Sukoharjo, Aldian Praditya Yugi Hartanto. Menurutnya, pelayanan yang diberikan BP2MI telah maksimal dilakukan. Sehingga ia merasakan perhatian dan kepedulian pemerintah terhadap warga Indonesia yang ingin bekerja di luar negeri sangat nyata terasa.

"Saya sangat puas sekali dengan pelayanan yang diberikan oleh BP2MI. Mulai dari Akomodasi, tes PCR dan lain-lain semuanya ditanggung pemerintah," ujarnya.