Selamat Idul Fitri
Selamat Idul Fitri Mobile
Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Jadikan "AKHLAK" Sebagai Core Values BUMN, Visi Kepempimpinan Erick Thohir Dipuji Tokoh NU

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/faisal-aristama-1'>FAISAL ARISTAMA</a>
LAPORAN: FAISAL ARISTAMA
  • Senin, 14 Februari 2022, 14:53 WIB
Jadikan "AKHLAK" Sebagai <i>Core Values</i> BUMN, Visi Kepempimpinan Erick Thohir Dipuji Tokoh NU
Menteri BUMN Erick Thohir/Net
rmol news logo Visi kepemimpinan Menteri BUMN Erick Thohir dalam mengelola perusahan negara dengan gagasan Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif (AKHLAK) sebagai core values, menadapat pujian tokoh Nahdlatul Ulama (NU).

Salah satunya adalah Prof. Nadirsyah Hosen atau yang bisa dipanggil Gus Nadir, yang menilai gagasan AKHLAK menjadi cerminan visi kepemimpinan Erick Thohir yang luar biasa.

“Kalau orang bicara adab, etika, akhlak itu kan abstrak tetapi ketika kemudian kita ingin wujudkan dalam tatanan yang lebih konkrit tentukan lebih dari itu. Yang akhlak bagaimana bisa terwujud dalam bentuk kinerja, nah ini yang saya kira visi ke depannya luar biasa ini mas Erick,” kata Gus Nadir dalam keterangannya, Senin (14/2).

Gus Nadir, yang juga Dosen Fakultas Hukum di Monash University, Australia, mengakui gagasan transformasi yang dijalankan Erick Thohir telah memberikan kontribusi positif kepada masyarakat dan negara berkat core values tersebut.

Menurutnya, BUMN juga berhasil mendapatkan sejumlah raihan positif yang dapat dilihat dari sisi keuangan, operasional dan tanggung jawab sosial kepada masyarakat.

Konsep AKHLAK sendiri, kata Gus Nadir, mengingatkan dirinya terkait dengan tradisi ajaran para Kyai saat melepaskan santrinya ke luar dari pesantren.
Saat melepaskan, para Kyai sering mengingatkan bahwa adab sangatlah tinggi dari ilmu. Artinya, tagline AKHLAK yang dicanangkan oleh Erick Thohir ini sangat tepat dalam dengan kondisi bangsa saat ini.

“Artinya, mau orang pintar tapi kalau dia tidak ada akhlak kan susah dan itu kan cocok. Para kiai selalu menekankan itu di pondok pesantren bahwa, adab itu diutamakan dari ilmu, Nabi Muhammad SAW diutus untuk menyempurnakan akhlak yang mulia,” pungkasnya. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA