Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Sudah Melampui Batas, Luhut Harusnya Ditegur Langsung oleh Jokowi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/angga-ulung-tranggana-1'>ANGGA ULUNG TRANGGANA</a>
LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA
  • Jumat, 01 April 2022, 05:22 WIB
Sudah Melampui Batas, Luhut Harusnya Ditegur Langsung oleh Jokowi
Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah/Net
rmol news logo Dukungan yang disampaikan DPP Asosiasi Perangkat Desa se Indonesia (Apdesi) untuk Jokowi menjabat 3 periode terindikasi kuat hasil dari pengkondisin politik.

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menduga ada pengkondisian. Sebab, belakangan terungkap DPP Apdesi yang acaranya dihadiri Jokowi memiliki Ketua Dewan Pembina yakni Luhut Binsar Pandjaitan.

Dedi menilai, suara dukungan Jokowi 3 presiden saat berlangsungnya acara Silatnas Apdesi merupakan upaya membangun opini agar seperti ada suara dari akar rumput.

"Rupanya, tetap ada relasi Menko Luhut di sana, maka semakin jelas pengkondisian itu," demikian kata Dedi.

Menurut Dedi, apa yang terjadi sudah melampui batas. Dedi pun mengatakan Presiden Jokowi sudah sepatutnya menegur keras Luhut. Argumentasinya, sikap keukeuh Luhut menyuarakan perpanjangan masa jabatan presiden dapat merusak tatanan konstitusi.

"Luhut seharusnya mendapat teguran Presiden karena lakukan manuver politik yang bisa merusak tatanan konstitusi," terang Dedi.

Dedi juga mengingatkan pada Jokowi untuk bersikap tegas. Sebab, jika Presiden justru senang dengan angin-angin propaganda, bisa disimpulkan Jokowi turut bermain untuk memuluskan langkah penambahan masa jabatan presiden.

"Kepala desa memang tidak dapat ditegur secara struktural, tetapi dalam tataran etis, jelas itu pelanggaran moral politik," pungkas Dedi.rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA